Wikipedia:Warung Kopi (Bahasa)/Arsip
Dari Wikipedia Indonesia, ensiklopedia bebas berbahasa Indonesia.
|
Halaman arsip Warung Kopi |
||||
| Arsip 2007: | Jan-07 | Feb-07 | Mar-07 | Apr-07 | Mei-07 | Jun-07 | Jul-07 | Ags-07 | Sep-07 | Okt-07 | Nov-07 | Des-07 |
| Arsip 2006: | Jan-06 | Feb-06 | Mar-06 | Apr-06 | Mei-06 | Jun-06 | Jul-06 | Ags-06 | Sep-06 | Okt-06 | Nov-06 | Des-06 |
| Arsip 2005: | Jan-05 | Feb-05 | Mar-05 | Apr-05 | Mei-05 | Jun-05 | Jul-05 | Ags-05 | Sep-05 | Okt-05 | Nov-05 | Des-05 |
[sunting] Arsip Maret 2007
[sunting] Shooting
Halo, ada yg tau gak bahasa Indonesianya Shooting. Terima kasih. --(^_^) RickySetiawan (kirim pesan) 10:55, 15 Maret 2007 (UTC)
- Maksudnya olah raga "Menembak" gitu, atau "shooting star" alias bintang beralih/jatuh alias meteor? Kembangraps 11:05, 15 Maret 2007 (UTC)
Atau ambil gambar (dalam pembuatan film)? :D N/A(bicara) 11:10, 15 Maret 2007 (UTC)
- ambil gambar.. bisa diterjemahkan jadi syuting gak ya? --(^_^) RickySetiawan (kirim pesan) 11:18, 15 Maret 2007 (UTC)
Serenity atau Hariadhi, bisa lihat sebentar KBBI-nya? N/A(bicara) 11:24, 15 Maret 2007 (UTC)
Bisa kata "syuting" sudah diserap dalam bahasa Indonesia. Meursault2004ngobrol 11:27, 15 Maret 2007 (UTC)
oh thx, ekh sekali deh mer, terjemahan untuk kata "Form" dan "Shape" apa yah? di kamus saya (kamus goceng :-)terjemahannya sama2 "bentuk", padahal kan antara form dan shape tuh ada perbedaan. --(^_^) RickySetiawan (kirim pesan) 11:33, 15 Maret 2007 (UTC)
- Suting dipakai sama Koran Republika. Tempo pakai syuting. KBBI belum bisa cek sampai akhir minggu ini. Secara pribadi gw lebih pilih suting, karena dalam pengindonesiaan sh ga diwakilkan dalam bentuk sy. Seperti kata sholat diindonesiakan menjadi salat, bukan syalat.
-
- Guess what! *grin* ngga ada dua-duanya. Both syuting dan suting tidak ada di KBBI. Jadi pake kamus manual. Ternyata shooting harus diterjemahkan lain, bila artinya lain. Contoh:
- To shoot a film = Membuat pilem, mempilemkan
- To shoot the scene all over again = Mengulangi pembuatan film (note: I prefer pengambilan gambar) dari lakon itu.
- We're shooting now = Kami sedang membuat film sekarang. Serenity 01:11, 16 Maret 2007 (UTC)
- Wah..berarti penyusun KBBI asli ga gaul. Membuat film kan ga spesifik shooting. Shooting gw pikir kan pengambilan gambarnya. Padahal memfilmkan kan bisa bikin skenario, cast pemain, pascaproduksi dll.202.150.89.42 08:15, 16 Maret 2007 (UTC) (hariadhi)
Shalat kan dari bahasa Arab, pengucapannya beda dengan bahasa Inggris. --(^_^) RickySetiawan (kirim pesan) 11:22, 16 Maret 2007 (UTC)
- Shooting dalam fotografi juga berarti mengambil foto menggunakan kamera.--a_tumiwa(bicara) 01:56, 17 Maret 2007 (UTC)
Mas Meur, "kata syuting adalah kata baku" referensinya dari mana y? --(^_^) RickySetiawan (kirim pesan) 09:49, 18 Maret 2007 (UTC)
- Saya ngambilnya dari "Kamus Indonesia-Belanda" karangan Prof. Dr. A. Teeuw (1990). Memang kamus ini bukan kamus normatif tapi kamus deskriptif. Lalu karena Prof. Teeuw ini seorang ilmuwan kawakan bisa dianggap baku. Saat ini saya belum ada akses ke KBBI dan kamus ini. Tapi saya ingat karena pernah mengadakan proyek pendataan kata-kata pungutan untuk kuliah. Meursault2004ngobrol 14:31, 18 Maret 2007 (UTC)
[sunting] Grup musik atau band
Mana yang lebih dipilih penggunaannya biar seragam (grup musik) atau (band) sebagai tambahan judul yang disambigu pada grup musik?--J Subhi ”diskusiku” 02:14, 26 Februari 2007 (UTC)
lebih cocok grup musik, karena bahasa Indonesia, daripada band. --a_tumiwa(bicara) 02:46, 27 Februari 2007 (UTC)
- berarti beberapa judul artikel harus diganti kayak Cokelat (band) dan Gigi (band) kecuali memang menjadi nama grup musik itu sendiri seperti ADA Band, setuju, Tumiwa?--J Subhi ”diskusiku” 03:28, 27 Februari 2007 (UTC)
kita tunggu keputusan pengurus dulu^^ --a_tumiwa(bicara) 02:25, 1 Maret 2007 (UTC)
Apakah band merupakan kata dalam bahasa Indonesia? Seharusnya "grup musik" yang digunakan. Jika ada yang masih menggunakan "band" itu hanya belum diganti saja. borgx(kirim pesan) 08:40, 1 Maret 2007 (UTC)
[sunting] Kategori aliran musik
Mana yg bener dari perubahan ini? Yg lama atau yang baru? Yang pertama kategori:Grup rock progresif dan yang kedua kategori:Kelompok progressive rock. Apa g lebih baik kategori:Kelompok Musik Keras Progresif? Bingung jadinya ama EYD, euy! N/A(bicara) 15:31, 1 Maret 2007 (UTC)
- Lho, sejak kapan rock=musik keras? Ada kok yang lembut. Coba denger Bon Jovi, Dream Theater, dan Mr Big. Gw ga menentang pengindonesiaan rock, tapi musik keras ga terlalu mengacu ke kata yang dimaksud. Untuk masalahnya, gw lebih pilih Musik rock progresif (asal katanya Progressive Rock kan?) Hariadhi - Ngobrol 17:07, 1 Maret 2007 (UTC)
Ok. Btw, apa rock itu g jadi rok, just kidding. Abis dalam kata2 yg diserap jarang ada konsonan ganda ck. Gw sih setuju asal serap aja. :). Terima kasih N/A(bicara) 09:24, 2 Maret 2007 (UTC)
- Rock=cadas? --Gombang 09:59, 2 Maret 2007 (UTC)
- Tidak semua harus diterjemahkan. Aliran2 musik ini asalnya bukan dari Indonesia, jadi namanya juga memang bahasa asing. Apa nanti mau diterjemahkan jadi logam hitam, logam berat, logam mati? Atau nanti di Wikipedia Inggris aliran keroncong diterjemahkan jadi hungry music? (perut keroncongan) Biarkan saja nama2 itu apa adanya. --Mehdi 09:43, 2 Maret 2007 (UTC)
Wahaha betul nih kata Mehdi --(^_^) RickySetiawan (kirim pesan) 08:12, 6 Maret 2007 (UTC)
Voting: nama aliran musik progressive rock dan progressive metal tidak diterjemahkan, sama hanya seperti nama-nama aliran lain juga tidak diterjemahkan (J-Rock, black metal, death metal, dsb).
[sunting] Setuju
Setuju Tidak semua harus diterjemahkan. Aliran2 musik ini asalnya bukan dari Indonesia, jadi namanya juga memang bahasa asing. Apa nanti mau diterjemahkan jadi logam hitam, logam berat, logam mati? Atau nanti di Wikipedia Inggris aliran keroncong diterjemahkan jadi hungry music? (perut keroncongan) Biarkan saja nama2 itu apa adanya. --Mehdi 09:43, 2 Maret 2007 (UTC)
*
Setuju. Istilah khusus per kategori musik saja, ga jadi bahasan di bidang lain. Jadi ga ada urgensi mengindonesiakannya. Hariadhi - Ngobrol 01:45, 4 Maret 2007 (UTC)
[sunting] Tidak Setuju
- Tidak setuju. Rasanya progressive rock menjadi "rock progresif" masih relevan dan tidak kabur dari artinya. borgx(kirim pesan) 03:54, 4 Maret 2007 (UTC)
Tidak setuju pendapat saya sih sama dengan borgx di atas. Lagi pula pendapat Gombang, rock=cadas patut dipertimbangkan--J Subhi ”diskusiku” 00:27, 5 Maret 2007 (UTC)
[sunting] Abstain
- Setelah membaca komentar borgx, mungkin lebih baik kalau dipakai aturan gini aja: Selama terjemahannya bisa diindonesiakan dan ga ngaburin arti, maka bisa diIndonesiakan. Kalau ga ya biarin aja. Hariadhi - Ngobrol 04:05, 4 Maret 2007 (UTC)
- setuju ama har --(^_^) RickySetiawan (kirim pesan) 08:12, 6 Maret 2007 (UTC)
[sunting] Komentar
Lalu kelompok atau grup? Perubahan-2 telah dilakukan di sini oleh Cinderella N/A(bicara) 18:04, 4 Maret 2007 (UTC)
- Sekarang oleh Blackzeppelin dan dulu sebelum Cinderella, oleh Natmiller. Musti cepet diputuskan nih, bisa2 jadi edit war :D. N/A(bicara) 13:04, 5 Maret 2007 (UTC)
- It has already been an edit war. Lihat Rush (band) Hariadhi - Ngobrol 19:34, 5 Maret 2007 (UTC)
- Itu mah orang yang sama. (pengguna siluman). borgx(kirim pesan) 00:46, 6 Maret 2007 (UTC)
- Kirain sudah ada konsensus keliatannya tadi sempat ada kategori: grup musik logam berat.--J Subhi ”diskusiku” 08:04, 6 Maret 2007 (UTC)
- berarti kesimpulannya ada yang cocok diterjemahkan, ada yang tidak, yang tidak cocok diterjemahkan selain rock, mungkin rap?? masa jadi musik ketokan? (lebih mudah dimengerti musik rap dibanding musik ketokan)--a_tumiwa(bicara) 04:31, 12 Maret 2007 (UTC)
[sunting] Kelompok
Setuju Karena cuma masalah pembiasaan (ga terlalu beda istilah kelompok dan grup), gw pilih yang lebih Indonesia.Hariadhi - Ngobrol 16:25, 13 Maret 2007 (UTC)
Setuju --N/A(bicara) 16:27, 13 Maret 2007 (UTC)
Setuju Sebenarnya grup juga sudah Indonesia namun karena ini kata serapan jadi saya lebih milih yang Indonesia banget sama kayak Hariadhi--J Subhi ”diskusiku” 01:37, 17 Maret 2007 (UTC)
[sunting] ===Grup=======Grup musik atau band
Mana yang lebih dipilih penggunaannya biar seragam (grup musik) atau (band) sebagai tambahan judul yang disambigu pada grup musik?--J Subhi ”diskusiku” 02:14, 26 Februari 2007 (UTC)
lebih cocok grup musik, karena bahasa Indonesia, daripada band. --a_tumiwa(bicara) 02:46, 27 Februari 2007 (UTC)
- berarti beberapa judul artikel harus diganti kayak Cokelat (band) dan Gigi (band) kecuali memang menjadi nama grup musik itu sendiri seperti ADA Band, setuju, Tumiwa?--J Subhi ”diskusiku” 03:28, 27 Februari 2007 (UTC)
kita tunggu keputusan pengurus dulu^^ --a_tumiwa(bicara) 02:25, 1 Maret 2007 (UTC)
Apakah band merupakan kata dalam bahasa Indonesia? Seharusnya "grup musik" yang digunakan. Jika ada yang masih menggunakan "band" itu hanya belum diganti saja. borgx(kirim pesan) 08:40, 1 Maret 2007 (UTC)
[sunting] Kategori aliran musik
Mana yg bener dari perubahan ini? Yg lama atau yang baru? Yang pertama kategori:Grup rock progresif dan yang kedua kategori:Kelompok progressive rock. Apa g lebih baik kategori:Kelompok Musik Keras Progresif? Bingung jadinya ama EYD, euy! N/A(bicara) 15:31, 1 Maret 2007 (UTC)
- Lho, sejak kapan rock=musik keras? Ada kok yang lembut. Coba denger Bon Jovi, Dream Theater, dan Mr Big. Gw ga menentang pengindonesiaan rock, tapi musik keras ga terlalu mengacu ke kata yang dimaksud. Untuk masalahnya, gw lebih pilih Musik rock progresif (asal katanya Progressive Rock kan?) Hariadhi - Ngobrol 17:07, 1 Maret 2007 (UTC)
Ok. Btw, apa rock itu g jadi rok, just kidding. Abis dalam kata2 yg diserap jarang ada konsonan ganda ck. Gw sih setuju asal serap aja. :). Terima kasih N/A(bicara) 09:24, 2 Maret 2007 (UTC)
- Rock=cadas? --Gombang 09:59, 2 Maret 2007 (UTC)
- Tidak semua harus diterjemahkan. Aliran2 musik ini asalnya bukan dari Indonesia, jadi namanya juga memang bahasa asing. Apa nanti mau diterjemahkan jadi logam hitam, logam berat, logam mati? Atau nanti di Wikipedia Inggris aliran keroncong diterjemahkan jadi hungry music? (perut keroncongan) Biarkan saja nama2 itu apa adanya. --Mehdi 09:43, 2 Maret 2007 (UTC)
Wahaha betul nih kata Mehdi --(^_^) RickySetiawan (kirim pesan) 08:12, 6 Maret 2007 (UTC)
Voting: nama aliran musik progressive rock dan progressive metal tidak diterjemahkan, sama hanya seperti nama-nama aliran lain juga tidak diterjemahkan (J-Rock, black metal, death metal, dsb).
[sunting] Setuju
Setuju Tidak semua harus diterjemahkan. Aliran2 musik ini asalnya bukan dari Indonesia, jadi namanya juga memang bahasa asing. Apa nanti mau diterjemahkan jadi logam hitam, logam berat, logam mati? Atau nanti di Wikipedia Inggris aliran keroncong diterjemahkan jadi hungry music? (perut keroncongan) Biarkan saja nama2 itu apa adanya. --Mehdi 09:43, 2 Maret 2007 (UTC)
*
Setuju. Istilah khusus per kategori musik saja, ga jadi bahasan di bidang lain. Jadi ga ada urgensi mengindonesiakannya. Hariadhi - Ngobrol 01:45, 4 Maret 2007 (UTC)
[sunting] Tidak Setuju
- Tidak setuju. Rasanya progressive rock menjadi "rock progresif" masih relevan dan tidak kabur dari artinya. borgx(kirim pesan) 03:54, 4 Maret 2007 (UTC)
Tidak setuju pendapat saya sih sama dengan borgx di atas. Lagi pula pendapat Gombang, rock=cadas patut dipertimbangkan--J Subhi ”diskusiku” 00:27, 5 Maret 2007 (UTC)
[sunting] Abstain
- Setelah membaca komentar borgx, mungkin lebih baik kalau dipakai aturan gini aja: Selama terjemahannya bisa diindonesiakan dan ga ngaburin arti, maka bisa diIndonesiakan. Kalau ga ya biarin aja. Hariadhi - Ngobrol 04:05, 4 Maret 2007 (UTC)
- setuju ama har --(^_^) RickySetiawan (kirim pesan) 08:12, 6 Maret 2007 (UTC)
[sunting] Komentar
Lalu kelompok atau grup? Perubahan-2 telah dilakukan di sini oleh Cinderella N/A(bicara) 18:04, 4 Maret 2007 (UTC)
- Sekarang oleh Blackzeppelin dan dulu sebelum Cinderella, oleh Natmiller. Musti cepet diputuskan nih, bisa2 jadi edit war :D. N/A(bicara) 13:04, 5 Maret 2007 (UTC)
- It has already been an edit war. Lihat Rush (band) Hariadhi - Ngobrol 19:34, 5 Maret 2007 (UTC)
- Itu mah orang yang sama. (pengguna siluman). borgx(kirim pesan) 00:46, 6 Maret 2007 (UTC)
- Kirain sudah ada konsensus keliatannya tadi sempat ada kategori: grup musik logam berat.--J Subhi ”diskusiku” 08:04, 6 Maret 2007 (UTC)
- berarti kesimpulannya ada yang cocok diterjemahkan, ada yang tidak, yang tidak cocok diterjemahkan selain rock, mungkin rap?? masa jadi musik ketokan? (lebih mudah dimengerti musik rap dibanding musik ketokan)--a_tumiwa(bicara) 04:31, 12 Maret 2007 (UTC)
[sunting] Kelompok
Setuju Karena cuma masalah pembiasaan (ga terlalu beda istilah kelompok dan grup), gw pilih yang lebih Indonesia.Hariadhi - Ngobrol 16:25, 13 Maret 2007 (UTC)
Setuju --N/A(bicara) 16:27, 13 Maret 2007 (UTC)
Setuju Sebenarnya grup juga sudah Indonesia namun karena ini kata serapan jadi saya lebih milih yang Indonesia banget sama kayak Hariadhi--J Subhi ”diskusiku” 01:37, 17 Maret 2007 (UTC)
[sunting] Grup
[sunting] Pembentukan Kata Pada Keanekaragaman Hayati
Menurut saya, kita harus memiliki kesepahaman untuk menulis bentuk lengkap dari sebuah kategori Flora/Fauna. Maksud saya, jangan menulis "Durian" saja tetapi tulislah dengan "Buah Durian". Alasannya adalah, karena bentuk Bahasa Indonesia beda dengan bahasa Inggris. Kata "Buah" dan "Bunga" merupakan kesatuan dalam sebuah kata dan tidak bisa dipisah. Kalau dipisah, akan terjadi kemusykilan. Tidak mungkin kan kita menjadikan "Bunga Sepatu" menjadi "Sepatu", "Bunga Bangkai" menjadi "Bangkai", atau "Kacang Tanah" menjadi "Tanah"?Bhaskara 05:03, 31 Januari 2007 (UTC)
- Menurut saya, untuk yang sangat umum dan hampir pasti tidak ada pengertian lain, lebih baik tetap dalam bentuk sederhana. Lagi pula, sebagai contoh, artikel durian tidak merujuk hanya durian sebagai buah tapi sebagai suatu spesies tumbuhan yang ada akar, batang, dll. • ivanlanin ♫ • 17:05, 1 Februari 2007 (UTC)
Tentang penamaan lokal/trivial, itu memang agak-agak perlu pertimbangan masak2. Gw sendiri ngga pernah bisa merumuskan dengan jelas. Kasus pertama yg gw temu di wiki indo dulu, adalah tentang "kembang kol", terus "pohon jarak". Tentang yg pertama, penyelesaiannya jadi "kubis bunga", dan yg kedua "jarak pohon" (krn ada juga "jarak pagar", misalnya). "Kacang tanah" ngga masalah, tapi "kembang sepatu" atau "bunga bangkai", hmmmm.... sulit. Problemnya terletak, salah satunya, di sintaksis bahasa kita. Kebetulan gw kurang ahli, jd ngga pernah bisa dapat solusinya.
Tentang "durian" (dan produk hortikultura lain), ivanlanin menurut gw "di jalan yg benar", tapi musti diingat juga, ada nama2 yg agak jauh pemakaiannya, spt "kopi" atau "kola" (tumbuhan, buah, biji, atau minuman?). Gw blm ngecek sekarang, tp dulu artikel "pisang" mengacu ke buah saja, bukan tumbuhan scr umum. Problem kali ini terletak pada perbedaan pengertian scr ilmiah dan scr kolokial (di pasaran). Sebaiknya, artikel awal bersifat umum (sebagai tumbuhan, krn dari sinilah nama muncul). Jika pengertian dianggap cukup berbeda, bisa dibuat jadi dua atau lebih artikel (spt misalnya padi > beras > nasi). Just my thought. Kembangraps 09:04, 3 Februari 2007 (UTC)
- to be honest menurut gw Wikipedia ga bisa menelan mentah-mentah aturan tata bahasa Indonesia yang baik dan benar. Alasannya:
- Wikipedia berisi rangkuman pengetahuan populer yang seharusnya mementingkan pemahaman masyaarkat banyak. Saat ada konflik tata bahasa, bahasa yang singkat dan lebih mudah dimengerti sudah sepatutnya lebih dipilih dibanding bahasa baku (jika dianggap bertele-tele).
- Keterbatasan search engine membuat kita harus menulis judul artikel seringkas mungkin. Kata durian saja lebih mudah dicari dan menghasilkan pencarian yang lebih variatif daripada harus mengetik 2 kata pohon dan durian.
- Kita punya kebijakan disambuguasi seandainya bentrokan dengan kata lain yang sejenis (seperti contoh, bisa saja nantinya ada disambuguasi untuk Durian (pohon), Durian (buah), dan Durian (es krim)). So, it doesnt really matter.
- Gw rasa khusus untuk prioritas nama artikel dulu pernah gw usulin, gimana kalau kita bikin sebagai pedoman/proposal aja? Biar ga bolak balik ditanyain kaya gini.
Buatlah nama artikel seringkas mungkin. Sebisa mungkin hanya dalam satu kata, kecuali untuk kasus tertentu seperti nama tokoh dan tempat. Jika selanjutnya terjadi konflik penamaan akibat hal ini, maka ikutilah alur prioritas penamaan artikel di bawah ini:
- Istilah yang lebih dikenal masyarakat umum mendapat prioritas utama. Misalnya lensa (kaca cembung) mendapat prioritas utama dibanding lensa (fotografi).
- Jika kedua istilah sama umumnya, maka istilah yang tidak memiliki tambahan kata didahulukan. #Misalnya paku (alat pertukangan) didahulukan daripada paku (tanaman). Sebab paku (tanaman) bisa ditambahkan menjadi tanaman paku.
- Jika masih sama, maka istilah yang lebih mendekati bahasan ilmiah mendapat prioritas utama. Misal bayam (tanaman) mendapat prioritas dibanding bayam (sayur).
- Nama orang, grup, anggota, kota, daerah, atau sejenisnya mendapat prioritas paling akhir dibanding yang lain misal, padi (tanaman) lebih berhak atas judul artikel "padi" daripada Grup Band Padi. Semanggi (tanaman) lebih didahulukan daripada Semanggi (jembatan).
Hariadhi - Ngobrol 17:19, 3 Februari 2007 (UTC)
SETUJU!! Dulu perasaan kayak gini udah pernah dibahas ya Har, sekarang ditarok di mana tuh hasil pembahasannya. Gw gak gitu tahu soal searching arsip. Kalau ketemu, ditaruh di halaman bantuan aja. Tambahan usulan:
- untuk spesies yang belum punya nama lokal/trivial/umum, judul artikel pakai nama ilmiah. Kalau nama umum (dalam bahasa Indonesia) sudah diberikan, isi artikel dipindah dengan kepala artikel yg baru.
- Beberapa nama umum (spt kacang, bawang, dsb) dapat mengacu pada takson di atas spesies maupun mencakup sebagian takson yang lain. Dalam keadaan demikian, isi artikelnya harus menerangkan hal ini. Sementara itu, artikel per spesies sendiri tetap dibuat tersendiri.
Silakan ditanggapi/ditambahi. Kembangraps 16:27, 4 Februari 2007 (UTC)
-
- Lhooo, tindak lanjutnya bgmn ini? Dipindah di halaman kebijakan? Kan belum disetujui? Kembangraps 17:57, 13 Februari 2007 (UTC)
[sunting] Voting
Pengguna yang menyetujui isi diskusi ini dibentuk menjadi halaman kebijakan baru, bisa memberikan suaranya di bawah ini.
[sunting] Setuju
Setuju, daripada bolak balik ditanyain.Hariadhi - Ngobrol 13:35, 15 Februari 2007 (UTC)
Setujum sangat setuju --BeeYan 比言 10:36, 18 Februari 2007 (UTC)
Setuju setuju, diperbaiki redaksinya sbl dijadikan kebijakan dan diberi contoh2 yg jelas (gw bisa bantu deh) biar yg baca mudeng (paham). -- Kembangraps 08:14, 19 Februari 2007 (UTC)
Setuju, dengan draf usulan yang disebarluaskan agar bisa dikomentari. Wie146 23:21, 19 Februari 2007 (UTC)
Setuju, aday(ngobrol) 06:11, 20 Februari 2007 (UTC)
Setuju sangat setuju fanioz 10:38, 20 Februari 2007 (UTC)
Setuju Emangnya ada alasan untuk tidak setuju? --tedi 22:21, 13 Maret 2007 (UTC)
[sunting] Tidak setuju
[sunting] Abstain
[sunting] Komentar tambahan
[sunting] Istilah Ilmu fonetika
Ada nggak sih istilah bahasa Indonesia dalam bidang ilmu fonetika? Sampai saat ini kuterjemahkan sendiri istilah yang ada secara harrafiah (kayak di templat cara pengucapan, tempat pengucapan, konsonan, vokal, dan lain sebagainya)Pyurio 10:54, 9 Maret 2007 (UTC)
- Ilmu pembunyian? Gw pikir pengucapan lebih ke spelling, ga ada hubungannya dengan bunyi per huruf. Hariadhi - Ngobrol
[sunting] Arsip Februari 2007
[sunting] Reed & woodwind dll
lagi mau membetulkan istilah dlm artikel2 alat musik yang kebanyakan msh menggunakan istilah bahasa asing.. ada yg tau gak terjemahan "reed", "single reed", "double reed", "woodwind", "brass" (kelompok alat musik logam), "string" (dlm hal ini kelompok alat musik bersenar), "embouchure" dlm bahasa indonesia apa ya? ato dibiarkan saja mnurut bhs aslinya? saya hanya kepikiran woodwind diterjemahkan menjadi "tiup kayu". apakah pas? atas bantuannya trims :) blizzard_youkai
- reed = gelagah
- single reed = gelagah tunggal
- double reed = gelagah ganda
- string = bandut
- brass = gangsa
dari bahasa dan satra serta kamus landak --BeeYan 比言 09:57, 22 Februari 2007 (UTC)
Alternatif, yg lebih "umum" tapi ngga ekonomis:
- string = (alat musik) gesek atau petik (tergantung bgmn umumnya dimainkan)
- brass = alat musik tiup logam
- woodwind = alat musik tiup kayu.
Kembangraps 14:40, 23 Februari 2007 (UTC)
[sunting] Klarinet/clarinet
gw br aja bkn stub artikel klarinet. yg mao gw tanyain, d wiki id ini pake istilah "klarinet" ato "clarinet" y? utk smentara artikelnya gw bri nama klarinet.. tq :) blizzard_youkai 16:37, 6 Februari 2007 (UTC)
- Di KBBI (edisi ketiga) adanya klarinet (hlm. 574), nggak ada clarinet (sudah layak dan sepantasnya :p). sentausa 02:08, 12 Februari 2007 (UTC)
thanks blizzard_youkai 14:31, 21 Februari 2007 (UTC)
[sunting] Gratis KBBI 1989
Hayoo...hayoo siapa yang mau? Diberikan gratis KBBI edisi 1989 (karena sekarang aye udah dapat yang baru edisi ketiga keluaran 2005 ;p) . Ta' kirim pake Fedex [biaya aye tanggung] dalam lingkungan [khusus untuk] se-Indonesia bagi wikimaniak yang berminat. Serenity 02:26, 14 Februari 2007 (UTC)
- Waa acung jempol buat kemurahan hati Serenity! Btw buat wikiwan-wikiwati yang punya KBBI atau setidaknya bisa pinjam KBBI sewaktu-waktu, udah ada kotak pengguna KBBI lho. sentausa 06:18, 14 Februari 2007 (UTC)
Gw mauuuuuu =P~ Hariadhi d/a Jxlxn Jxaxtxi rxaxyxa Bxaxrxaxt 1x3 Px. Lxaxbxu, Jxaxkxaxrxtxa Sxexlxaxtxaxn. (wkwkwkwk, lumayan gratisan)Hariadhi - Ngobrol 13:43, 15 Februari 2007 (UTC)
- Har, ada baiknya jangan kasih alamat disini, pakai fasilitas email saja. --a_tumiwa(bicara) 03:01, 16 Februari 2007 (UTC)
Wah Har, rumah loh dekat gue. Ya udah nantikan aja tanggal mainnya. Email no telpon dong, soalnya formulir fedex ada bagian yang harus diisi no telponnya, tenang aja ngga bakal gue telpon kok :D -- kalo udah hari senin jalan, paling hari selasa nyampe. Serenity
[sunting] Triple point dan Critical point
tanya nih terjemahan untuk Triple point dan Critical point apa ya--BeeYan 比言 04:23, 14 Februari 2007 (UTC)
Menurut [1]:
- triple point = "titik tripel"
- critical point = "titik kritis"
--ivanlanin ♫ 05:57, 14 Februari 2007 (UTC)
Terima kasih--BeeYan 比言 06:08, 14 Februari 2007 (UTC)
[sunting] Convenience store
Apa ya terjemahan untuk convenience store? Toko serbaneka? Hayabusa future (\0-0/) 06:32, 11 Februari 2007 (UTC)
- Belum pernah dengar sih, tapi cukup tepat tampaknya :) Pencarian di mas google juga tidak terlalu sukses. Di Malaysia tampaknya digunakan istilah kedai serbaneka. Setuju deh. •• ivanlanin ♫ 06:57, 11 Februari 2007 (UTC)
-
- Toko kelontong?Stephensuleeman 06:59, 11 Februari 2007 (UTC)
-
-
- kalo Toko Swalayan..atau TOSERBA (toko serba ada) ? --•• Irwangatot ✍ 07:02, 11 Februari 2007 (UTC)
-
Hmm... susah juga nih :)
- Toko kelontong = grocery store
- Toko swalayan = self service atau supermarket
- Toko serba ada atau Toserba = nah, ini mungkin cukup cocok dengan convenience store
Bahasa Indonesia cenderung tidak membedakan istilah-istilah ini sih :( •• ivanlanin ♫ 07:14, 11 Februari 2007 (UTC)
- Toko serba ada biasanya digunakan untuk menerjemahkan "Deparment store". "Sarinah" pernah resmi disebut "Toserba Sarinah". Grocery store kalau di AS biasanya digunakan untuk toko yang menjual bahan-bahan makanan (saja). Toko kelontong di Indonesia biasanya adalah toko-toko kecil yang ada di dekat rumah yang menjual berbagai kebutuhan sehari-hari, tapi tidak selengkap Department Store.Stephensuleeman 07:20, 11 Februari 2007 (UTC)
- Di kota-kota besar di Indonesia dulu toko makanan (dan minuman) biasanya disebut "toko P&D".Stephensuleeman 07:24, 11 Februari 2007 (UTC)
Wah, terima kasih atas penjelasannya. Btw, "P&D" singkatan dari apa sih Steph? •• ivanlanin ♫ 07:31, 11 Februari 2007 (UTC)
- Satu lagi, grosir di Indonesia, apakah diturunkan dari grocery? •• ivanlanin ♫ 07:32, 11 Februari 2007 (UTC)
- Nah.. van, kok toko kelontong=grocery store? Itu kan =toko makanan.. (kayanya di Indonesia ga ada yang bikin grocery store, biasanya langsung supermarket). Convenience store gw pikir lebih tepat sama toko kelontong.Hariadhi - Ngobrol 07:35, 11 Februari 2007 (UTC)
-
- Saya tidak tahu tuh P&D dari singkatan apa. Mestiniya sih dari bahasa Belanda. Mungkin Bung Mersault lebih paham soal ini. Soal grosir sih itu mestinya berasal dari istilah pedagang grosir, atau pedagang yang berjual-beli barang-barang dalam jumlah besar, untuk diteruskan kepada para pedagang eceran.Stephensuleeman 09:28, 11 Februari 2007 (UTC)
P&D = Provissien en Dranken. Oma-Opa dulu bilang itu toko makanan dan minuman :p). Convinience store mungkin lebih tepat minimarket, seperti Alfamart atau Circle-K itu. Salam, Naval Scene 15:08, 11 Februari 2007 (UTC) Lihat penjelasan Bung Meursault2004 di bawah ya, ia yang benar. Salam, Naval Scene 17:35, 12 Februari 2007 (UTC)
-
- Bisa juga P&D = Proviand en Drank. "Makanan dan Minuman". Lihat juga ini. Meursault2004ngobrol 15:25, 11 Februari 2007 (UTC)
- Keliatannya akhirnya dipilih "toko kelontong" ya? Trims buat semua tanggapannya. Hayabusa future (\0-0/) 12:11, 12 Februari 2007 (UTC)
[sunting] Indra atau Indera? Indragiri atau Inderagiri? Sumatra atau Sumatera? dst.
Ejaan mana yang sebaiknya digunakan di Wikipedia? Saya sendiri biasa mengeja indera*, namun banyak juga yang saya temukan menulis indra*. Ada konvensi nggak soal penggunaan e pepet di Wikipedia? --Gombang 09:23, 16 Januari 2007 (UTC)
Gw memakai acuan KBBI 1990:
- Indera atau indra? Keduaduanya ada di KBBI dengan penggunaan:
- Indera: alat untuk merasa, mencium bau, mendegar, melihat, meraba, dan measakan sesuatu secara naluri.
- Indra: raja; nama dewa yang menguasai angkasa.
kalau saya nanya temen, katanya yang bener indra soalnya namanya emang indra. dia g mau pake indera, gitu.
- Indragiri atau Inderagiri? Sumatera atau Sumatra?
- Menurut KBBI, Sumatra dan Indragiri
ntar nanya ama harimau sumatera dulu, ok ? Salam, Andreas (張俊豪) | Kotak pesan 23:30, 16 Januari 2007 (UTC)
- Untuk info lebih lanjut, silahkan lihat di Wikipedia:Pedoman_Ejaan , bagi yang punya KBBI tolong lengkapi. --a_tumiwa(bicara) 08:51, 19 Januari 2007 (UTC)
-
- Dari contoh di sana semua e pepet tidak ditulis, termasuk Perancis dan terampil. Dalam hal terakhir saya tidak setuju dengan KBBI. Susah diucapkan soalnya :p --Gombang 10:01, 19 Januari 2007 (UTC)
mahkluk atau mahluk?--a_tumiwa(bicara) 04:04, 21 Januari 2007 (UTC)
- Jawab: makhluk (dari bhs Arab). Tapi: nahkoda bukan nakhoda! Kembangraps 13:20, 22 Januari 2007 (UTC) PS: Ternyata yg nahkoda salah! Lihat di bawah! Kembangraps 08:10, 19 Februari 2007 (UTC)
-
- bener nih makhluk yang benar??, karena banyak artikel yang menggunakan mahluk, seperti Mahluk hidup , kalau si borgx saya lihat waktu itu menyunting mahluk, makanya gue heran mana yang benar.--a_tumiwa(bicara) 07:19, 28 Januari 2007 (UTC)
-
- Bener, "makhluk" (KBBI Edisi ketiga halaman 702). "Mahluk" nggak ada di KBBI. sentausa 04:40, 29 Januari 2007 (UTC)
- Btw Kembangraps, ternyata di KBBI yang benar "nakhoda" (edisi ketiga, hlm. 772). Tidak ada entri "nahkoda". Saya juga baru tahu :p sentausa 08:29, 29 Januari 2007 (UTC)
@sentausa: Nakhoda? Aneh. Perlu ditanyakan ke "yang berwenang" nih tentang metodologi pengumpulan entrinya. :) :) Kembangraps 11:48, 2 Februari 2007 (UTC)
- Heheh iya tuh, waktu lihat pas kapan itu juga kaget, sempat ngira kalo KBBI-nya salah cetak :p sentausa 08:52, 5 Februari 2007 (UTC)
-
- Ya, nakhoda, dari bahasa Persia, "nakhouda". Lihat [2]Stephensuleeman 04:20, 11 Februari 2007 (UTC)
[sunting] Wikipedia:Terjemahan
Saya merasa terjemahan di halaman Wikipedia:Terjemahan koq banyak sekali yang aneh yagh. Apa pengguna lain juga merasa demikian? Contoh vertikal jadi cacak, siku-siku; zero jadi sifar/sifer; sub jadi upa; sample jadi terok; perceive jadi cerap; dan banyak lainnya. roscoe_x 02:44, 27 Januari 2007 (UTC)
- Hehehe... itu banyak yang diambil dari situs rujukan di bawahnya. Saya sendiri memang merasa ada yang "tidak biasa" didengar. Menurut saya, anggap saja sebagai penambah kosakata kita :) ••ivanlanin ♫ •• 05:52, 27 Januari 2007 (UTC)
ya, kita memang bangsa yang aneh kaya dengan bahasa tapi malah mengambil kata langsung dari bahasa asing, terutama Bahasa Inggris, supaya katanya lebih pintar, wah, dll. Padahal sebenarnya kata tersebut ada dalam bahasa kita, kalau tak ada pun kita bisa mengambil dari bahasa daerah. Sebaiknya kita menggunakan kata-kata tersebut sebagai ruang nama utama, yang dari bahasa asing kita alihkan. Sehingga kata-kata itu bisa cepat akrab di telinga (tidak aneh lagi)--BeeYan 比言 07:15, 28 Januari 2007 (UTC)
- Setuju, Biyan-to! Pdhal tinggal buka kamus ato nanya org. Klo ga bhs Indonesia, bs liat bhs daerah yg bejibun jmlhnya. Klo kepepet bgt, br pake serapan. Ini langsung maen nyerap bhs asing aja. Tp g udah suka bgt neh ma yg nulis Wikipedia Indonesia, byk yg make bhs Indonesia yg jarang dipake org.Bhaskara 07:23, 29 Januari 2007 (UTC)
-
- Masalahnya kadang ada juga serapan bahasa yang sebenarnya udah mati tapi diaku-aku sebagai bahasa Indonesia asli. Kaya bahasa Sanskerta, misalnya (to say, sebenarnya bahasa Sanskerta juga bahasa asing kan? Lepas dari kaitannya dengan sejarah Indonesia). Gw pikir selama bahasa asing itu udah diadaptasi dengan sempurna, sah2 aja dipake. Hariadhi - Ngobrol 13:52, 2 Februari 2007 (UTC)
Daftar itu juga banyak yang salah, misalnya vertikal tidak sama dengan siku-siku. Segitiga siku-siku tidak sama dengan segitiga vertikal. --Ortega orang tegal asli 14:36, 2 Februari 2007 (UTC)
- Ya, klo salah ya jgn dipake. Klo emg ga ada padanannya jangan dipaksakan. Masalahnya kan ada kata2 yg ada Bhs Indonesianya, tp org mlh lbh seneng pake bhs serapannya.Contoh: Editor vs Penyunting, Supervisor vs Penyelia. Dan sansekerta emang bahasa asing, tp blm mati lho....Bhaskara 06:52, 3 Februari 2007 (UTC)
- Udah saatnya Wikipedia:Terjemahan dipebaharui. Terlalu banyak dari bahasa sanskerta yang malah ga familiar dengan bahasa sehari-hari kita. Gw usul beberapa diganti, supaya penggunaannya lebih luwes, misal: ambiguous=rancu=ambigu, brother=saudara laki-laki, entry=entri, error=kesalahan=galat, gender=jender=kelamin, margin=batas=keuntungan, mobile=berpindah, multiple=jamak=ganda, portable=kompak, sample=contoh=sampel(untuk statistik), zero=nol,
Hariadhi - Ngobrol 18:06, 7 Februari 2007 (UTC)
- Tidak semuanya Sansekerta. Kata-kata galat, sifar, mintakat itu dari bahasa Arab. Cerap, perenggan kayaknya asli Melayu/Indonesia.
Khusus cerap gue sudah sering baca (malah sering pakai juga).Perenggan memang dulu dipakai dalam arti paragraf, tapi kemudian tergusur kata alinea lalu paragraf (maklum, asing kan cool). Kalau sifar/sifer gue setuju jadi terjemahan zero. Soalnya asal kata zero itu ya sifar. Ambil langsung dari sumbernya aja seperti university->universitas (Latin), algebra->aljabar (Arab), chemistry->kimia (Arab)--kecuali Algorithm->algoritma, bukan Al-Khwarizmi :). Error tak selalu bisa diterjemahkan sebagai kesalahan. Kalau "error message" di komputer sih iya, tapi error dalam hampiran/metode numerik memang lebih cocok diterjemahkan sebagai galat. Dan error function biasanya diterjemahkan sebagai fungsi ralat. Gender!=kelamin, karena setau gue gender itu konstruksi sosial, sementara kelamin itu biologis. Kelamin lebih cocok jadi terjemahan sex. Silakan bahas kata-kata lain. Dari gue segitu dulu :)--Gombang 11:00, 9 Februari 2007 (UTC)
[sunting] Kata "tips"
Saya akan membuat halaman seperti en:Wikipedia:Tips untuk bahan Bantuan:Isi. Masalahnya, apa terjemahan Indonesia yang pas untuk kata "tip" atau "tips" ini? Secara populer, istilah ini sudah cukup dikenal, paling tidak melalui media massa. Tapi, apakah baku dan bisa kita pergunakan? Kalau tidak, apa usulan kata pengganti yang memiliki makna yang cukup sama? "nasihat"? :D ••ivanlanin ♫ •• 07:49, 26 Januari 2007 (UTC)
- G setuju, kt Tips emg udah cukup dikenal. Tp selama ada bahasa Indonesianya, knp kt ga mencoba menggunakannya?sekaligus bwt mempopulerkannya. Tip bs berarti petunjuk, petuah, nasihat. Bs dipilih salah satu. Kynya klo petunjuk lebih ke "direction" yah?Bhaskara 08:52, 27 Januari 2007 (UTC)
- Tips=kiat?. Kiat berarti akal, seni, taktik atau cara-cara melakukan sesuatu, biasanya agar suatu pekerjaan jadi lebih mudah dan cepat. Kira2 cocok nggak? --Gombang 07:21, 28 Januari 2007 (UTC)
Ah, cakep :) "Kiat" cocok sekali. Thx! ••ivanlanin ♫ •• 07:29, 28 Januari 2007 (UTC)
- "Kiat" padanan yg pas bgt, Gombang!Syabas! Pinter deh nyari padanannya, gmn crnya? Sekalian yg kt a_tumiwa dong, klo "trick" apa? Muslihat?Bhaskara 07:31, 29 Januari 2007 (UTC)
klo gw seh trick yah trik.. :p blizzard_youkai 16:39, 6 Februari 2007 (UTC)
[sunting] Bahasa pada antarmuka Wikipedia
Wikipediawan, perkembangan bahasa Indonesia telah membuat kita mampu menyerap kata-kata asing dengan cukup baik. Nah, pertanyaan saya, apakah:
- contribution sudah lazim (dan lebih tepat) diterjemahkan menjadi kontribusi dan bukan sumbangan, dan juga contributor menjadi kontributor?
- donation sudah lazim (dan lebih tepat) diterjemahkan menjadi donasi, dan bukan sumbangan dana?
Kalau jawabannya iya, maka saya mengusulkan untuk mengganti istilah pada dua menu antarmuka pengguna Wikipedia. Sekaligus untuk membedakan karena penggunaan dua kata sumbangan agak membuat rancu.
Oh satu lagi, pranala ke halaman ini saya usulkan diganti dengan pranala balik (Bhs.Inggris: backlink) karena lebih ringkas dan cukup lazim. Thx. • ivanlanin ♫ • 02:40, 2 Februari 2007 (UTC)
Hmm..g rasa seh sebaiknya kt meminimalisasi penggunaan kata serapan. "Donasi" ma "Kontribusi" udah lazim bgt seh, tp sebnrnya kan "Donasi" bs diterjemahkan sebagai "Derma" sedangkan "Kontribusi" tetap "Sumbangan". Ttg "Pranala Balik" g setuju2 aja.202.154.42.116 09:13, 2 Februari 2007 (UTC)
- Pranala balik -> setuju
- contribution -> "sumbangsih" ? Kontribusi juga bagus sih. Kalau tidak salah kata kontribusi sudah digunakan dalam konteks media massa. Sumbangan di majalah atau koran disebut kontribusi.
- Donation -> donasi bagus. Sumbangan dana dikira nanti orang bisa minta sumbangan sama Yayasan Wikimedia :-) Meursault2004ngobrol 09:46, 2 Februari 2007 (UTC)
Satu lagi, navigation diterjemahkan literal menjadi navigasi dan bukan panduan arah bagaimana? Btw, semua perubahan akan dilakukan langsung ke kode sumber MediaWiki sehingga pengguna perangkat lunak ini akan mendapatkan istilah yang sama persis dengan yang kita terapkan di sini (untuk pengecualian, lihat: Bantuan:Pesan sistem/Log). •• ivanlanin ♫ 05:46, 3 Februari 2007 (UTC)
- Sumbangsih? Setuju bgt! It fits the meaning of "contribution" perfectly! I'm still hoping that we could find something for "donation", too. Just like when we were confused about the Indonesian word for "tips", "kiat" came and saved the day. Ayo dong, tmn2! Kt cari padanan yg sesuai buat "donation"!Bhaskara 06:56, 3 Februari 2007 (UTC)
Pendapat:
- contribusi = Sumbangsih, dengan arti penyumbang-kasih (Orang yang menyumbang dengan iklas tanpa paksaan)
- contributor=Penyumbangsih
- donation = Derma (berdana dengan iklas tanpa paksaan) --BeeYan 比言 09:05, 5 Februari 2007 (UTC)
[sunting] Arsip Januari 2007
[sunting] Artis atau selebriti?
Untuk menindaklanjuti pengembalian makna kata artis (seniman sebenarnya), gimana kalau kata artis yang selama ini disalahkaprahkan diganti menjadi selebriti? Soalnya kalau ikut definisi artis yang ada di infotainment2 itu kebanyakan lebih merujuk ke orang yang mencari penghasilan melalui publisitas, bukan pemeran + musisi (misal, Purwacaraka tidak tergolong artis walaupun pekerjaannya di bidang musik. Atau banyak "artis" seperti Sarah Sechan atau Nadya Hutagalung yang malah berprofesi sebagai pembawa acara, tidak memiliki pengalaman akting atau musik sama sekali). Hariadhi - Ngobrol 16:14, 24 Januari 2007 (UTC)
- Ngga setuju. **MODE NGOTOT:ON** Artis itu seniman. Seni apa pun. Selebriti itu, gampangnya "orang ngetop" (dari celebrate), kira2 medan artinya "kalau ada dia, suasana jadi meriah". Atlet pun bisa menjadi selebriti. Infotainment jangan dijadikan rujukan. Mereka yang harusnya merujuk pada wikipedia. *Cieee. Kembangraps 18:23, 24 Januari 2007 (UTC)
- Usul tambahan : jangan pakai istilah selebriti/selebritas. Gunakan pesohor saja. --Gombang 12:02, 25 Januari 2007 (UTC)
Kebetulan gw kan di Jerman. Infotainment di Jerman pakai istilah "promi(nent)" untuk celebrity. Artinya memang pesohor. Boleh dipakai juga tu usulnya Gombang. Kembangraps 12:31, 25 Januari 2007 (UTC)
-
- well, that's what i was talking about. Di artikel kita kan banyak banget pemakaian kata artis untuk para pemain sinetron, pemusik, pembawa acara, model, talent. Padahal beberapa kategori di antaranya (mis: model dan pembawa acara) bukan termasuk pekerjaan seni. Jadi artis diganti menjadi istilah selebriti.
Menurut gw kita ngga usah khawatir pakai istilah yg kurang akrab bagi masyarakat banyak, asal ngga overdosis. Spt saran banyak tokoh2 bahasa Indo, ngga perlu kaku pakai kata. Sekali waktu kita pakai selebriti, di tempat lain kita pakai pesohor. Yg penting, sebagai ensiklopedia kita ngga kebawa sama arus perubahan arti yg ngga pas spt di infotainment itu. Bethekan, lebih tinggi siapa: penguasaan bahasa Indonesia para wartawan selebriti itu dibanding orang2 wikipedia? Kembangraps 19:21, 25 Januari 2007 (UTC)
-
- Anu, unrelated to the discussion -- Mbang, bethekhan itu bahasa jerman ya? *rolling on the floor laughing* (si males login)
Setuju "pesohor", sesuai argumentasi Kembangraps ;) Tapi, pemberian "tag" seperti itu bukannya melanggar WP:NPOV karena akan sulit sekali menilai ukurannya ;) Btw, Kategori:Pemeran sudah ada lho. ••ivanlanin ♫ •• 07:49, 26 Januari 2007 (UTC)
- Mungkin sekarang kita butuh ruang diskusi untuk penetapan "tag" selebriti? Menurut gw sih ga susah:
- Individu yang membuka kehidupan pribadinya untuk diliput media dan mendapat keuntungan darinya, atau;
- Pernah diliput berulangkali di media mengenai kehidupan pribadinya, atau;
- Melakukan hal kontroversial yang diliput berungkali di media massa, atau;
- Membiarkan keluarganya (istri+anak) terekspos media masa.
Atas dasar kriteria2 di atas, ada beberapa seniman yang ga masuk kriteria selebriti, seperti Christine Hakim, Elfa, dan Idris Sardi. Juga ada non seniman, tapi masuk kriteria selebriti, seperti Farhan, David Beckham, dan Indy Barens. Kata kuncinya mudah, kehidupan pribadi + media massa.
Menurut gw ini ga menyinggung masalah NPOV, karena selebriti atau bukan, ga pernah dianggap sebagai hal buruk/baik. Diskusi ini cuma untuk mengganti istilah artis di dalam artikel.
Ada usul lain tentang kriteria selebriti? Hariadhi - Ngobrol 15:39, 26 Januari 2007 (UTC)
- Entah ya, tapi gw kok ngga merasa perlu ada tag selebriti. Sorry lho Har. Penggunaan selebriti itu elastis banget soalnya (seide ceritanya sama ivan). Infotainment kan bebas banget make istilah itu. Lagian, kenapa kita ngga mengacu pada profesi pokok yg bersangkutan saja. Selebriti itu udah kayak julukan dan sifatnya sementara. Ser, tak kepruk lho bathukmu! Kembangraps 15:51, 26 Januari 2007 (UTC)
G setuju ma kt "pesohor" utk "celebrity", "seniman" untuk "artist". Kt sbg org Indonesia wajib memakai bhs Indonesia yg baik dan benar. Klo emg kt ini blm dikenal luas, marilah kt ikut serta menyebarluaskannya lewat wikipedia. Yuuu Bhaskara 08:47, 27 Januari 2007 (UTC)
-
-
- Again unrelated, Mbang, bukannya apa-apa, I personally think Revo deserve a trophy for being an old school but babe, you blew the roof by being ancient. *LOL*
- Attention everyone! our new celebrity will be on air in 68H frequensi 89.2 FM Mhz talking about Wikipedia bersama narasumber Rex TODAY at 20:00
- Again unrelated, Mbang, bukannya apa-apa, I personally think Revo deserve a trophy for being an old school but babe, you blew the roof by being ancient. *LOL*
-
-
-
- *serenity siap siap nelpon mo ngerecokin*
- By the way, Van (assuming you're responsible on this) warnanya ganti-ganti sakit mata. Gue sampai harus ke dokter dan mengurangi visit gue drastically for this. I still hate akun for login and I hate the color (pfft). By the way I vote for 50,000 number 6 the other is ugly :D
-
Well, several pages turned green (like this one) -- others turned pink and other colors, it's just too funky to my liking. No wait, I like funky, but you know, in encyclopedic way -- it is kind of inappropriate and to be honest the colors are strikingly offensive to the eye, something that I would like to avoid seeing in web pages. But don't mind me, it's just personal preferences.
[sunting] Bak pasir sudah ganti nama jadi kotak pasir ?
saya lihat di halaman bantuan yang baru, itu koq namanya kotak pasir? apakah bak pasir sudah berubah nama menjadi kotak pasir?--a_tumiwa(bicara) 10:53, 29 Januari 2007 (UTC)
- Hehe, salah saya. Dialihkan kok. Tolong langsung ganti saja kalau ada yang salah lagi, ya. Terima kasih sudah mengingatkan ;) • ivanlanin ♫ • 11:13, 29 Januari 2007 (UTC)
[sunting] Pemain bola basket
Usul untuk menggunakan istilah "pebasket" untuk "pemain bola basket" di WBI. Istilah ini sudah lazim digunakan di media massa Indonesia, terutama di BOLA dan KOMPAS. •• ivanlanin ♫ •• 23:50, 1 Januari 2007 (UTC)
- Setuju. Gimana kalau profesi olahraga lain juga diubah? Kaya Pesepakbola, pebulutangkis, dsb... Hariadhi - Ngobrol 19:01, 8 Januari 2007 (UTC)
Sepertinya kecuali petaekwondo dan pepencak silat :) borgx(kirim pesan) 01:58, 9 Januari 2007 (UTC)
- Bukannya sudah ada pesilat? Kalau petaekwondo.... hehehehe... --Gombang 07:37, 10 Januari 2007 (UTC)
Ada kategori Olahragawan ga ya? Mungkin listnya bisa mulai dari sana. Hariadhi - Ngobrol 20:51, 10 Januari 2007 (UTC)
[sunting] Tanya
Halo saya mau tanya sesuatu, yang benar itu:
- Apakah ini? (awalnya huruf kapital)
- apakah ini? (awalnya huruf kecil)
lalu, apakah di akhir kalimat (setelah tanda * ) perlu menggunakan titik? Terima kasih --(^_^) RickySetiawan (kirim pesan) 02:24, 5 Januari 2007 (UTC)
- Pertanyaan pertama, IMHO, tergantung konteks. Umumnya diawali dengan huruf kapital, tapi jika bentuknya bersambung, ditandai dengan tanda koma di akhir setiap poin, bisa diawali dengan huruf kecil.
- Pertanyaan kedua, berkaitan dengan jawaban di atas. Jika setiap poin dalam daftar adalah entri terpisah yang tidak "bersambung", maka sebaiknya menggunakan titik. •• ivanlanin ♫ •• 02:30, 5 Januari 2007 (UTC)
ok, terima kasih^^. --(^_^) RickySetiawan (kirim pesan) 12:58, 5 Januari 2007 (UTC)
- Perlu diperhatikan apakah susunan kata itu membentuk frase, klausa, atau membentuk kalimat? Frase atau pun klausa berarti bahwa susunan kata itu belum punya struktur dan pola yang benar untuk membentuk kalimat (bahasa sederhananya: kalimat yang terpotong), misalnya:
- Islam mengajarkan lima hal, yaitu:
- mengucapkan syahadat (klausa)
- pengerjaan salat (frase)
- menahan diri untuk puasa (klausa)
- mengeluarkan zakat (klausa)
- haji bagi yang mampu (frase)
- Klausa dan frase tidak harus mengikuti kaidah penulisan kalimat, jadi menurut gw ga harus diberi titik, dan ga harus dikasih kapitalisasi.
- Lain halnya dengan contoh ini:
- Iwan memberi keterangan kepada polisi:
-
- Pada pukul 10.30 ia keluar dari kamar.
- Pada pukul 11.30 ia memasak nasi.
- Pada pukul 11.30 ia bertanya "Ada apa?".
Hariadhi - Ngobrol 17:08, 5 Januari 2007 (UTC)
[sunting] Pranala atau Link
Mirip ma yang di atas. Mo tanya, yang cocok di id: adalah Pranala atau Link? -- Matthew Brian ✉ Speak To Me ✉ 09:14, 3 Januari 2007 (UTC)
- Anda bisa mencari jawabannya sendiri. Petunjuknya adalah: gunakan gaya penulisan mengikuti kebiasaan yang ada agar seragam. borgx(kirim pesan) 09:19, 3 Januari 2007 (UTC)
[sunting] Kenderaan atau Kendaraan??
yg mana yg benar? dua2nya saya cari di internet dipakai....--a_tumiwa(bicara) 10:02, 2 Januari 2007 (UTC)
- Rasanya tidak perlu liat kamus untuk ini deh, kendaraan dong yang pasti. borgx(kirim pesan) 00:20, 3 Januari 2007 (UTC)
[sunting] Lihat juga atau lihat pula?
Manakah yang kita gunakan? Lihat juga, atau lihat pula? ARdhan 03:58, 3 Januari 2007 (UTC)
- sebenarnya sama saja, tetapi karena saya lihat di Wiki Indo lbh banyak yang pakai 'Lihat Pula', jadi saya kebanyakan pakai 'Lihat Pula' --a_tumiwa(bicara) 04:05, 3 Januari 2007 (UTC)
A tumiwa benar, tetapi bukan "Lihat Pula" tapi "Lihat pula". borgx(kirim pesan) 04:08, 3 Januari 2007 (UTC)
- Baik, terimakasih. Sudah jelas sekarang :) ARdhan 04:20, 3 Januari 2007 (UTC)
[sunting] Bandara vs Bandar udara
Beberapa waktu lalu pernah ada pembahasan di warung kopi mengenai istilah "bandara" dan "bandar udara". Bagaimana keputusannya ya? Soalnya ada banyak pengalihan ganda yang terjadi karena pengalihan ini. Kalau memang mau diganti menjadi "bandar udara", Kategori:Bandara sebaiknya diganti pula menjadi Kategori:Bandar udara. Bisa pakai bot sih, ya gak mas borgx? :P •• ivanlanin ♫ •• 00:09, 2 Januari 2007 (UTC)
- Setuju saja. borgx(kirim pesan) 00:12, 2 Januari 2007 (UTC)
Sudah diganti. •• ivanlanin ♫ •• 02:14, 2 Januari 2007 (UTC)
[sunting] Arsip Desember 2006
[sunting] Western Hemisphere
Halo, saya ingin bertanya en:Western Hemisphere diterjemahkan jadi apa ya? --(^_^) RickySetiawan (kirim pesan) 15:35, 26 Desember 2006 (UTC)
- Belahan bumi barat? Meursault2004 15:55, 26 Desember 2006 (UTC)
[sunting] Solid state = zadat?
Pencarian "solid state" di [3] menunjukkan bahwa istilah itu dapat diterjemahkan dengan "zadat". Ada yang bisa konfirmasi apakah ini telah lazim digunakan? Thx. •• ivanlanin ♫ •• 06:47, 25 Desember 2006 (UTC)
- Penggunaan "zadat" dipakai, misalnya pada serial dari LIFE BOOKS, Pustaka Ilmu (Science Library). Nama ini tampaknya (saya tidak punya bukti) bagian dari hasil kerja sama antara P3B dan Dewan Bahasa Malaysia dalam penyeragaman istilah pada tahun 1960-an hingga 1970-an. Walaupun dipakai pada beberapa pustaka, istilah ini tidak pernah populer (jadi: tidak lazim, meski dianjurkan). Istilah yang paralel: zair (ngga tahu, maksudnya zat cair atau fluida). Kembangraps 13:36, 25 Desember 2006 (UTC)
- Setahu saya istilah zat padat juga digunakan. Solid-state physics=fisika zat padat. --Gombang 12:06, 26 Desember 2006 (UTC)
Ok. Thx! Kalau begitu, terpaksa puas dengan "benda padat" :) •• ivanlanin ♫ •• 13:42, 25 Desember 2006 (UTC)
[sunting] Ride
Saya menemukan kata Disney theme park ride. Ride disini kalo diterjemahkan jadi apa ya? tunggangan? – komentar tanpa tanda tangan ini diberikan oleh Ricky setiawan (bicara • sumbangan) .
- Mungkin bisa memakai istilah "pertualangan" atau "permainan" atau kalau di Dunia Fantasi, Ancol, kita pakai "wahana". ^^ ~Rex••pesan•• 05:49, 24 Desember 2006 (UTC)
-
- oh iya wahana, Thx^^ --(^_^) RickySetiawan (kirim pesan) 07:06, 24 Desember 2006 (UTC)
[sunting] Nomenclature
Guys, ada yang tahu, terjemahan resmi en:nomenclature itu "tata nama" (dengan spasi) atau "tatanama" (tanpa spasi)? Yang saya tahu jelas pasti bukan Tata Dado :P Thx! •• ivanlanin ♫ •• 05:24, 24 Desember 2006 (UTC)
- Dari kamus elektronik, bisa nomenklatur maupun tatanama (tanpa spasi). ^^ ~Rex••pesan•• 05:46, 24 Desember 2006 (UTC)
[sunting] Firaun
Bagaimana kebijakan penamaan Firaun di Wikipedia Indonesia? Kalau mengikuti bahasa aslinya, maka kita harus menggunakan bahasa Mesir kuno, yang sekarang sudah punah dan masing-masing bahasa memiliki transliterasi sendiri. Contoh:
- de:Echnaton
- en:Akhenaten
- es:Neferjeperura-Amenhotep / Ajenatón
- fr:Akhénaton
- it:Akhenaton
- no:Akhenaton
--16 desember 6 januari 01:34, 23 Desember 2006 (UTC)
- Tampaknya belum ada. Rintis saja dahulu om, nanti dibuatkan halaman-halaman peralihannya jika perlu. •• ivanlanin ♫ •• 01:43, 23 Desember 2006 (UTC)
Untuk sementara saya gunakan nama artikel di en dulu. Jadi Cheops -> Khufu. Dan juga Daftar firaun. --16 desember 6 januari 01:49, 23 Desember 2006 (UTC)
[sunting] Artis atau Aktris
yang benar itu artis atau aktris sih,
BeeYanTow比言头
07:47, 27 Oktober 2006 (UTC)
- Sejauh saya tau artis itu untuk pelaku seni (art). Sedangkan aktris (ce, sedangkan co: aktor) khusus untuk pemain film. Sedangkan penyanyi, pelawak, juga pemain film, pelukis, disebut artis. N/A(bicara) 08:22, 27 Oktober 2006 (UTC)
Yup, artis itu asalnya dari art (seni) dan aktris itu dari act (berperan), Andreas (張俊豪) 15:13, 13 Desember 2006 (UTC)
[sunting] Arsip November 2006
[sunting] seributigaratusduapuluhsatu
seributigaratusduapuluhsatu atau seribu tigaratus duapuluh satu atau seribu tiga ratus dua puluh satu?? Agro1986 09:32, 26 Agustus 2005 (UTC)
- Menurut KBBI ini yang benar: seribu tiga ratus dua puluh satu. Meursault2004 10:37, 27 Agustus 2005 (UTC)
- Yang benar: 1321 (lebih dari tiga kata sebaiknya diungkapkan dengan kumpulan angka). Hariadhi 18:17, 22 November 2006 (UTC)
[sunting] Stadt xxxstadt di Jerman
Sekedar melaporkan hasil survei lewat Mbah Google mengenai nama2 beberapa kota (Stadt) di Jerman:
Kenapa ya mereka g pusing2 ganti nama?
Saya sendiri berpendapat yang sudah ada biarkan saja. Seperti Sungai Ciliwung, misalnya. Makna "Ci" itu biarlah jadi unsur historis dan ketidakmengertian mengapa masih diberi awalan sungai. Nanti jgn2 beda pemerintahan, berubah lagi. jadi energi kita abis buat ganti2 nama. Ganti2 nama di semua dokumen, buku telepon, akte, dll. Bisa kebayang g sulitnya ganti itu semua, terutama kota2 yang bersangkutan. Just my opinion. N/A(bicara) 17:37, 3 November 2006 (UTC)
- Terima kasih atas tanggapannya. Tapi maaf saya kurang mengerti maksudnya apa dengan hasil survei di Google ini? Meursault2004 17:40, 3 November 2006 (UTC)
Maksudnya cari-cari di Google (survei lapangan). Bukan hasil survei resmi. Moga-moga tambah bingung :D. Jgn2 aku g ngerti arti kata "survei" -- walah!! N/A(bicara) 17:48, 3 November 2006 (UTC)
Analogi: Kota Bandarlampung (bandar = kota, seperti juga Bandaaceh), atau kota Kotabaru (di Kalsel). Bingung? Jangan, karena di sini Stadt menjadi entitas administratif. Juga 'Kota' (kota swapraja). Sementara, 'kota' adalah nama generik (city, town). Energi habis? Engga kalau politisi kita tanggap betapa isu ini harus segera dibereskan. Kita memang ngga perlu ngotot (toh cuma nama), tapi alasan 'beda pemerintahan berubah lagi' itu cermin ketidakmampuan administrasi kita (coba baca referensi kedua dari saya). Jangan mau kita didikte dong sama politisi males. (Weh kok jadi provokatif nih ...). Kembangraps 17:50, 3 November 2006 (UTC)
- Kyknya orang seperti anda ini yg kudu duduk di sana. Pemerintahan kita bisa jadi efektif. Pokoke saya dukung kebijakan yang efesien dan konsisten (both: Wikipedia dan Negara). (Gw kok terprovokasi ya! Huehehehe) N/A(bicara) 17:54, 3 November 2006 (UTC)
Hmm, kalau saja situ tahu gimana leletnya pegawai2 negeri kita. Frustrasi deh yang jadi bosnya. Kayaknya pada minta digebukin pantatnya baru mau bergerak. Makanya di wiki id ini enak, orang2nya kyknya dinamis gitu. *THUMB UP* Kembangraps 18:05, 3 November 2006 (UTC)
- Wow sudah berpengalaman toh mas atau mungkin harus saya sebut bapak? Meursault2004 18:07, 3 November 2006 (UTC)
Masih 'mas'. Pengalaman, 3 tahun berinteraksi dg mereka, sekarang lagi kabur ke Jerman. Besok2 ya kalau pulang ketemu lagi sama mereka. :-) Kembangraps 18:12, 3 November 2006 (UTC)
- Mumpung botnya Mssetiadi lagi jalan. Perhatikan inkonsistensi penulisan nama2 tempat (nama desa dan kecamatan). Nama tempat kok Gunung Xxx (feel the difference). Rancu, itu gunung atau desa? Apa betul ada gunung dg nama itu? :-) Kembangraps 08:41, 7 November 2006 (UTC)
[sunting] Namespace
Kira-kira, boleh tidak, kita menerjemahkan "namespace" menjadi "ruangnama"? Saya sudah coba cari-cari, belum ketemu pembenarannya. Thx. -- IvanLanin ♫ 19:04, 1 Juni 2006 (UTC)
- "ruangnama" dipakai di bahasa Melayu. Saya lagi mempunyai ide gila :) Jika istilah-istilah tertentu dalam bahasa Inggris yang belum ada padanan istilahnya dalam bahasa Indonesia. Bagaimana jika kita "menciptakan" istilah sendiri dalam bahasa Indonesia untuk digunakan di Wikipedia (usahakan jangan sama dengan bahasa Melayu!). Setidak-tidaknya pada suatu saat pemerintah berniat "membuat" padanannya dalam bahasa Indonesia, mungkin mereka akan mempertimbangkan istilah yang kita "ciptakan" tersebut mengingat pada saat tersebut istilah yang kita ciptakan tersebut sudah meluas pemakaiannya di Wikipedia dan mungkin telah mempengaruhi situs-situs lain. borgx(kirim pesan) 23:47, 3 Juni 2006 (UTC)
He3x, siapa takut? ;) Nah, untuk "namespace", apa nih terjemahannya? "batasnama", "lingkupnama", "konteksnama"? IMHO, definisi namespace kurang lebih bisa didefinisikan sebagai: "suatu batasan atau konteks abstrak di mana suatu nama hanya boleh mengandung satu arti jika digunakan di dalam konteks tersebut". Lihat en:Namespace dan en:Namespace (computer science). -- IvanLanin ♫ 19:01, 4 Juni 2006 (UTC)
- saya rasa konteks disini adalah nama=judul dari sebuah artikel.. jadi gimana kalo "ruang judul".. (simple mind) --•• Irwangatot ✍ 18:02, 3 November 2006 (UTC)
Saya kok lebih jelas baca ini daripada ini ya :D? Dan setelah pikir-2 pengen ngusulin hanya: ruang lingkup, suatu ruang di mana suatu istilah berarti. Dalam ruang lingkup berbeda (namespace), artinya bisa beda (atau fungsinya):
- hukum di negara tertentu { juri: orang-orang yang menilai dan memutuskan kasus }
- perlombaan masak { juri: orang-orang yang menentukan pemenang lomba }
[sunting] Nama tempat
Sekedar catatan, dari artikel yg saya baca di KOMPAS hari ini [4], ternyata nama tempat seperti Tanjung Priuk harus ditulis tergabung sebagai Tanjungpriuk, kecuali jika benar2 merupakan nama tanjung. Hayabusa future (bicara) 07:38, 7 Oktober 2005 (UTC)
- Setelah baca catatan ini, saya langsung ngecek entri Ciliwung di Wiki Indonesia, eh muncul "Sungai Ciliwung", padahal dari artikelnya Pak Ayatrohaedi ditulis Ci Liwung (=Sungai Liwung). Jadi, kita ikut yang mana ya? [Saya juga lihat peta Pulau Jawa dalam bahasa Inggris, di situ ditulis Solo River (=Bengawan Solo, bukan Kali Bengawan Solo)] Kembangraps 08:32, 18 Oktober 2005 (UTC)
Izinkan saya mulai mengubah nama2 geografi sesuai aturan penulisan ... Kembangraps 14:34, 3 November 2006 (UTC)
Jajak pendapat dulu lalu mungkin voting ... Meursault2004 14:39, 3 November 2006 (UTC)
- Ditunggu komentar2nya. Kembangraps 14:43, 3 November 2006 (UTC)
Mas kelihatannya kalau di wiki id: awalan kata sungai harus dipertahankan karena kalau tidak ini menyalahi kaidah bahasa Melayu/Indonesia. Dalam bahasa ini memang kata atribut seperti sungai harus dipakai. Kalau nanti ditulis menjadi "Ci Liwung" para pembaca menjadi bingung. Mungkin kalau dilakukan di su: tak apa2. Meursault2004 14:51, 3 November 2006 (UTC)
- Memang 'ngeri' membayangkan pembaca pada bingung, tapi mosok dibiarkan terus2an salah berjamaah, dan imamnya wiki id. :-) Padahal, di peta geografi yang bagus pada tahun 1980-an (lihat karya I Made Sandhi, tapi sudah ngga terbit lagi) pun bentuk Ci Liwung, Batang Hari, Way Sekampung, Dolok Sibayak dst. sudah digunakan. Itu juga berarti nguri-uri bahasa daerah (bentuk Kali Ciliwung menunjukkan 'dominasi' bahasa Indonesia terhadap bahasa lain). Harus diakui, penulisan seperti itu cuma popular di kalangan geografi. Btw, kaidah bahasa Melayu/Indonesia yang mana yang dilanggar dg bentuk itu. Yang dilanggar cuma kebiasaan (atau kesalahkaprahan) yang sudah merasuk ke inti sel saraf otak pembaca. Jangan sampai terus DNAnya mutasi, he he he. Silakan komentar2nya. Kembangraps 15:18, 3 November 2006 (UTC)
Wah saya kira mas Kembangraps suka muncul genus baru hahaha ... Masalah nguri-uri atau menghormati bahasa dan kebiasaan setempat memang bagus. Tapi di en: ada masalah serupa. Banyak pengguna yang mencoba menggunakan bentuk-bentuk nama-nama lokal dan bukan internasional seperti Lviv dan bukan Lvov, Kyiv dan bukan Kiev. Kalau ini nanti diberlakukan di id: berarti harus konsisten. Kita tidak hanya menulis Ci Liwung saja, tetapi juga harus mengeja Klathèn untuk "Klaten" dan Songènèb untuk "Sumenep". Lalu untuk Cirebon bagaimana? Apakah harus ditulis Cerbon (atau bahkan Caruban) sesuai bahasa Jawa atau Ci Rebon sesuai bahasa Sunda? Meursault2004 15:37, 3 November 2006 (UTC)
- I hope we do not miss the point here. Kalau mengikuti nama aslinya, maka Ci Liwung (bahasa Sunda) menjadi Kali atau Sungai Liwung (bahasa Melayu/Indonesia). Terdengar aneh, tapi begitulah yang sebenarnya. Oleh karena itu dipilih Ci Liwung supaya kesinambungan nama tetap terjaga. Namun jelas bukan Kali Ciliwung (redundant, melanggar prinsip kalimat efektif), kecuali nama kalinya menggunakan nama tempat yang sudah ada dan bernama Ciliwung. Untuk Cirebon tetap Cirebon. Klaten, tetap Klaten. Kenapa? Karena mereka nama tempat, bukan nama subjek geografi. Sorry nih, rada ngeyel, soalnya yakin bener. Lanjuuut. Kembangraps 16:13, 3 November 2006 (UTC)
- Coba lihat ini (AWAS; FILE GEDE) atau ini. Selamat membaca :-D Kembangraps 16:41, 3 November 2006 (UTC)
Aduh apa itu lagi subjek geografi (lalu jadi ingat Subjek Federal Rusia). Nggak ini masih berhubungan. BTW mungkin anda benar lho tapi saya hanya berusaha memerankan devil's advocate saja. Namun di sisi lain nama Ciliwung sudah diserap dalam bahasa Indonesia. Saya sudah lihat berkas .pdf-nya. Wuih ada 179 halaman! Tentu belum sempat baca. Bagaimana pendapat teman2 lain? Meursault2004 16:53, 3 November 2006 (UTC)
- Saya ngga tergesa-gesa kok. Lihat saja perkembangannya. Kalangan pakarnya juga sudah 'gatel' dengan permasalahan ini. Tinggal tingkat politisnya saja yg masih adem2, mereka ngga sadar apa kalau keputusan ini menyangkut waktu editing yang berjam-jam. Wikiped sih tunggu aja (atau kita mau progresif?). Tapi pembicaraan ini belum selesai. Kembangraps 16:59, 3 November 2006 (UTC)
Wah, seru nih, ikut pendapat ah :) Saya sudah baca rujukan yang kedua (yang pertama masih dalam proses pengunduhan :)). Ternyata bukan saya saja yang bingung, "Lubuk linggau" atau "Lubuklinggau", ya :) Saya setuju jika WBI mengambil sikap proaktif, susah kalau menunggu birokrasi mengambil keputusan. •• ivanlanin ♫ •• 17:09, 3 November 2006 (UTC)
- Penjelasan: subjek geografi = toponim (topographical name), seperti danau, teluk, sungai, gunung, dan kawan-kawan. Kembangraps 17:13, 3 November 2006 (UTC)
Menyangkut "subjek geografi", mau tanya sekalian:
- Kenapa "subjek" dan bukan "subyek"?
- Apa bedanya dengan bentang alam?
Thx. •• ivanlanin ♫ •• 17:19, 3 November 2006 (UTC)
- Subjek --> lihat di Wikipedia:Pedoman Ejaan.
- Waduh, gue bukan ahli geografi. Tapi, unsur-unsur bentang alam itu ya subjek geografi juga. Kembangraps 17:34, 3 November 2006 (UTC)
- Menurut pedoman baru memang harus dieja sebagai'"subjek". Tapi saya masih recalcitrant masih emoh menggunakan :-) Sebab kita juga berkata "obyekan" dan bukan "objekan". Meursault2004 17:36, 3 November 2006 (UTC)
[sunting] Arsip Oktober 2006
[sunting] Arsip September 2006
[sunting] Arsip Agustus 2006
[sunting] Arsip Juli 2006
[sunting] Glosarium Bahasa Indonesia
Ini ada website bagus: Glosarium dari Forum Bahasa & Sastra. Lumayan untuk mencari terjemahan resmi istilah2 sains. Sixzilly 20:11, 3 Juli 2006 (UTC)
[sunting] Arsip Juni 2006
[sunting] Pada dan di
Apakah "pada" dan "di" sama-sama dapat digunakan sebagai penunjuk waktu (misalnya "pada tahun 1990") dan "di tahun 1990"? Apakah ada panduan penggunaan yang berbeda untuk kedua kata tersebut ataukah keduanya bisa saling ditukar? Agro1986 09:32, 26 Agustus 2005 (UTC)
- Menurut KBBI "di" boleh dipergunakan pula sebagai kata penunjuk waktu. Meursault2004 10:36, 27 Agustus 2005 (UTC)
Menurut saya, meskipun kedengaran aneh, "pada" digunakan untuk menunjuk suatu titik dalam waktu. Sedangkan "di" digunakan untuk menunjuk selang waktu yang tak-tentu. Misalnya, "pada pukul lima sore" dan "di tahun 1993". Agak mirip dengan penggunaan "at" dan "on"/"in" dalam bahasa Inggris. (Tentunya hal ini sangat subyektif. Tidak bisa dipersalahkan apakah Anda menganggap jangka satu tahun sebagai "suatu selang" atau "suatu titik".) 222.124.95.243 07:19, 7 Juni 2006 (UTC)
[sunting] Wisdom teeth
Apa ya terjemahan wisdom teeth dalam bahasa Indonesia? Meursault2004 11:44, 31 Agustus 2005 (UTC)
- Menurut situs ini: gigi bungsu. Hayabusa future (bicara) 12:21, 31 Agustus 2005 (UTC)
OK terima kasih! Kok belum pernah dengar ya saya? Padahal saudari sepupu saya dan tante saya dokter gigi :-) Meursault2004 12:25, 31 Agustus 2005 (UTC)
- Kurang umum pengunaannya ya? Saya juga baru pertama kali mengetahui terjemahan ini. Hayabusa future (bicara) 12:27, 31 Agustus 2005 (UTC)
Umum kok. Wisdom teeth = gigi bungsu. Kalau sering ke sakit gigi pasti tau :D Serenity 06:42, 6 Juni 2006 (UTC)
[sunting] Perubahan istilah antarmuka
Saya mengusulkan untuk mengubah beberapa istilah berikut:
- Menu "Sumbangan dana" (sitesupport) menjadi "Donasi". Alasan: lebih tepat, istilah bahasa Inggrisnya pun "Donation". Juga untuk membedakan dengan "Sumbangan pengguna".
- Nama tab/namespace "Gambar" (nstab-image) menjadi "Berkas". Alasan: lebih tepat, karena namespace ini berisi tidak hanya gambar, tapi juga media lain.
- Nama tab/namespace "Media" (nstab-media) menjadi "Halaman media". Alasan: sesuai dengan istilah bahasa Inggrisnya: "Media page".
- Nama tab/namespace "Pesan" (nstab-mediawiki) menjadi "Pesan sistem". Alasan: lebih tepat dan lebih jelas maksudnya.
- Tab "Versi terdahulu" (history) menjadi "Sejarah halaman". Alasan: lebih sesuai dengan istilah bahasa Inggrisnya: "Page history".
Maaf kalau diskusi mengenai hal ini sudah pernah dilakukan. Karena saya coba cari-cari tidak ketemu arsip diskusinya. Thx. -- IvanLanin ♫ 19:33, 4 Juni 2006 (UTC)
- Untuk "Gambar" apabila diganti menjadi "Berkas" apa gak repot mengingat harus mengganti semua hardcode [[Gambar:.. ke [[Berkas:.. ? Untuk yang lainnya sepertinya gak ada masalah. borgx(kirim pesan) 00:10, 5 Juni 2006 (UTC)
Sori, yang saya maksud, bukan nama namespace-nya, melainkan judul tab di namespace tersebut (contoh: tab halaman ini "halaman proyek"). Jadi tetap kita gunakan [[Gambar: -- IvanLanin ♫ 02:02, 5 Juni 2006 (UTC)
- Untuk poin 1 dan 5 saya kurang setuju. "Sumbangan dana" sudah jelas berbeda dari "Sumbangan pengguna". Lagipula saya kira "sumbangan dana" masih lebih lazim dalam bhs Indonesia dibandingkan donasi. Sedangkan "versi terdahulu" menurut saya lebih jelas artinya kepada para pengguna (terutama yang masih baru) dibandingkan dengan "sejarah halaman". Selain itu di halaman "versi terdahulu" sendiri digunakan istilah "versi" untuk merujuk kepada versi sekarang dan versi2 lama. Hayabusa future (bicara) 02:20, 5 Juni 2006 (UTC)
OK. Kalau begitu apakah sebaiknya "(beda; sejarah)" di halaman perubahan terbaru diubah menjadi "(beda; versi terdahulu)" untuk konsistensi? Btw, bagaimana dengan poin2x lainnya? -- IvanLanin ♫ 02:27, 5 Juni 2006 (UTC)
- Saya setuju jika "(beda; sejarah)" diubah menjadi "(beda; versi terdahulu)" (atau mungkin "(beda; v. terdahulu)" saja biar tidak terlalu panjang). Untuk poin2 lainnya saya setuju. Hayabusa future (bicara) 02:36, 5 Juni 2006 (UTC)
- Saya mengusulkan istilah "spasinama" atau "ruangnama" untuk 'namespace'...
- Juga "Sumbangsih pengguna" alih-alih 'sumbangan pengguna' serta barangkali 'sumbangan dana' bisa diganti dengan "Derma"
[sunting] Arsip Mei 2006
[sunting] Arsip April 2006
[sunting] Sistim atau Sistem
Saya melihat di beberapa artikel Wiki Indo banyak yang menggunakan kata sistim. Setahu saya yang benar sistem. Dan saya lihat di KBBI (mungkin saja ada kesalahan, sebab KBBI saya keluaran tahun 1990) tidak ada kata sistim adanya sistem. Tapi saya rasa banyak orang cenderung menulis sistim ketimbang sistem. Sebaiknya bagaimana? Thx - blizzard_youkai 15:32, 17 April 2006 (UTC)
- halo fiona, kita sesuaikan dengan KBBI aja, jadi yg benar sistem. so, kalo nemu sistim, kalau sempat kita benerin sama2 :) Ciko bicara 15:39, 17 April 2006 (UTC)
- iya ya ternyata banyak juga artikel yg nulis sistim.. search:sistim Ciko bicara 15:48, 17 April 2006 (UTC)
[sunting] Description
Saya ingin tahu mana yang lebih baik: menerjemahkan description menjadi gambaran atau deskripsi? Sebab saya mengalami kebingungan untuk menerjemahkan beberapa kata dalam bahasa Inggris menjadi bahasa Indonesia. Thx - blizzard_youkai 09:48, 16 April 2006 (UTC)
- Pakai kata "deskripsi" saja. Namun sebenarnya tergantung konteks juga. Meursault2004 10:26, 16 April 2006 (UTC)
[sunting] It
Apakah ada kata yang fungsinya semacam it pada bahasa Inggris? Misalnya "I have a book. It is expensive" kalau diterjemahkan adalah "Saya mempunyai sebuah buku. Buku tersebut (atau buku itu) mahal.". Tidak adakah kata yang lebih singkat seperti it? Kalau menggunakan "dia" apakah bisa dibenarkan (menurut saya sendiri tidak karena setahu saya dia hanyalah untuk sesuatu yang hidup)? Agro1986 09:32, 26 Agustus 2005 (UTC)
- Bagaimana kalau memakai kata itu saja? Jadi terjemahan kalimat anda menjadi "Saya punya sebuah buku. Itu mahal." Meursault2004 10:32, 27 Agustus 2005 (UTC)
Saya rasa tidak kita sebaiknya tidak kaku. Kenapa tidak diterjemahkan jadi, misalnya, "Saya punya sebuah buku, harganya mahal." Hehe... kandar 03:03, 18 Januari 2006 (UTC)
Kalo menurut saya sih, format kalimatnya saja yang diubah menjadi "Saya mempunyai buku yang harganya mahal." The Kid 11:01, 10 April 2006 (UTC)
[sunting] Arsip Maret 2006
[sunting] Arsip Februari 2006
[sunting] Arsip Januari 2006
[sunting] Gene silencing
Mohon bantuan/sumbang saran, apa padanan dari "gene silencing" dalam bahasa Indonesia? Yang ada di kepala saya sekarang "pemadaman gen", "peredaman gen", "deaktivasi gen", "pemblokiran [ekspresi] gen", tapi kok terasa aneh atau kepanjangan (yang terakhir). Saya belum pernah baca pustaka dari Indonesia yang menggunakan istilah terjemahannya. Atau, bolehkah suatu kepala entri menggunakan istilah Inggrisnya dulu, lalu nanti setelah ada kesepakatan untuk istilah Indonesia isinya dipindah? Kembangraps 08:19, 18 Oktober 2005 (UTC)
- Jika memang istilah tersebut masih baru atau tidak umum digunakan dalam bahasa Indonesia, maka tak ada salahnya menggunakan istilah bahasa Inggris sebagai judul dan kemudian memberi terjemahan atau definisi perkataan tersebut di bagian intro. Hal ini juga saya lihat dilakukan dalam Wikipedia versi bahasa lainnya. Hayabusa future (bicara) 10:58, 18 Oktober 2005 (UTC)
Danke seeehr! Mache ich. Kembangraps 07:49, 20 Oktober 2005 (UTC)
Saya menemukan penggunaan istilah "pembungkaman gen" sebagai padanan gene silencing di http://www.indobiogen.or.id/terbitan/prosiding/abstrak/prosiding2002_trijoko.php. sentausa 02:13, 18 Januari 2006 (UTC)
[sunting] Pertanyaan tentang bahasa Indonesia
1) Di bahasa Inggris, kata "they" bisa mengacu pada sekumpulan benda mati. Misalnya: "Our solar system has nine planets. They orbit the sun." ("they" mengacu pada planet-planet yang merupakan benda mati). Apakah di bahasa Indonesia kata "mereka" bisa digunakan untuk keperluan yang sama? PS: Saya sering menggunakannya untuk keperluan tersebut namun tidak yakin kalau penggunaannya benar.
2) Di bahasa Inggris, adjective (kata sifat) yang terdiri dari dua kata (misalnya self-similar, computer-generated) dihubungkan dengan hypen (-). Apakah di bahasa Indonesia kata-kata sifat tersebut juga harus menggunakan hypen? Misalnya, apakah yang benar "serupa diri" atau "serupa-diri"?
3) Apakah detil (dari kata asing detail) merupakan kata baku?
4) Jika kita tidak menggunakan qualifier seperti "banyak" untuk menandakan objek plural (misalnya "banyak orang"), apakah wajib kata tersebut diulang (misalnya, apakah harus "orang-orang"?). Kalau ada kalimat "Fractals possess infinite detail..." apakah bisa diterjemahkan "Fraktal memiliki detail yang tak hingga" (ke-plural-an dari fraktal diasumsikan, karena tidak menggunakan awalan "sebuah") atau harus "Fraktal-fraktal memiliki detail yang tak hingga"?
5) Adakah terjemahan baku dari "computer-generated art"? Kalau tidak ada, bagaimana dengan "seni hasil komputer"?
Terima kasih atas bantuannya. Kalau memang ada tempat yang lebih tepat untuk menanyakan hal-hal semacam ini, tolong beritahu saya. Agro1986 11:41, 23 Agustus 2005 (UTC)
- Jawaban saya:
ad 1. Ya, meski agak terdengar aneh. Sebaiknya dihindari. Coba dipakai kata lain. Seperti "semuanya", "itu" dsb.
ad 2. Tidak perlu.
ad 3. Ya
ad 4. Tidak perlu sebab kata 'banyak' sudah menunjukkan jumlah.
- Bukan, maksud saya bagaimana kalau tidak ada kata "banyak". Misal di suatu artikel en ada bab "Examples". Apakah boleh diterjemahkan sebagai "Contoh" (dan tetap berarti plural) atau harus "Contoh-contoh"? Agro1986 13:28, 23 Agustus 2005 (UTC)
ad 5. Bagaimana kalau "gambar atau citra hasil komputer"? Sebab menurut saya belum tentu merupakan seni.
- OK thanks, tapi yang dimaksud di artikel tersebut memang karya seni (bukan desain 3d piston untuk engineering, misalnya) Agro1986 13:28, 23 Agustus 2005 (UTC)
Meursault2004 12:21, 23 Agustus 2005 (UTC)
-
- Kalau menurut saya secara pribadi:
- Kata "mereka" atau "dia" bisa dimengerti, namun jika ragu bisa menggantikannya dengan nama objek tersebut atau mengubah formatnya. Jadi "Our solar system has nine planets. They orbit the sun" bisa menjadi "Tata surya kita mempunyai sembilan planet yang mengobit matahari."
- Kalau terjemahannya dapat dimengerti orang banyak sepertinya bukan masalah ya.
- (Sudah dijawab di atas)
- (Sudah dijawab di atas)
- Bisa juga menggunakan "seni karya komputer".
- Kalau menurut saya secara pribadi:
-
- Hayabusa future (bicara) 12:32, 23 Agustus 2005 (UTC)
ad. 4. Kalau itu tergantung konteks. Bisa tunggal dan bisa jamak. Meursault2004 13:44, 23 Agustus 2005 (UTC)
Kata "infinite" dalam "Fractals possess infinite detail" mengacu pada detail dan bukan pada fractal :) --Barfoos 16:57, 23 Agustus 2005 (UTC)
- therefore, terjemahannya "detail yang tak hingga" (lihat atas :). Fraktal di atas jamak karena diberi suffix s (fractals), bukan karena ada kata sifat infinite (yang ditujukan untuk detail). Lalu, detail di sini bentuknya tidak plural (details) karena infinite di sini adalah kata sifat (misalnya "x is an infinite set"), bukan sebagai penunjuk jumlah (misalnya "there are infinite monkeys in the zoo"). Agro1986 01:36, 24 Agustus 2005 (UTC)
-
- Lebih tepat lagi kalau "detil yang tak terhingga" :-). Hayabusa future (bicara) 01:39, 24 Agustus 2005 (UTC)
[sunting] "tak hingga", "tak terhingga"
-
-
- Nah, saya sering bingung dengan penggunaan "tak hingga" dan "tak terhingga" (mana yang benar, ataukah keduanya benar). Sebetulnya kalau dipikir-pikir, terjemahan "finite" itu "terhingga", jadi secara mudahnya "infinite" terjemahannya "tak terhingga". Tapi dosen-dosen sepertinya lebih sering (selalu?) mengatakan "tak hingga" (mungkin karena lebih singkat). Kalau di textbook bahasa Indonesia saya tidak tahu apa yang digunakan (saya menggunakan textbook bahasa Inggris :). Di kamus yang saya pegang saat ini (John M. Echols dan Hassan Shadily, 1993) terjemahan infinite salah satunya adalah "tak terhingga" dan tidak memuat "tak hingga". Nanti saya coba cek di textbook-textbook matematika yang berbahasa Indonesia.
- Ngomong-ngomong tentang kamus tersebut, terjemahan "detail" adalah "seluk beluk" dan "perincian". Tidak ada "detil" dan "detail" (salah satu terjemahan menurut kamus-online.net), jadi saya rasa kamus yang saya pegang sudah out-of-date :). Apakah KBBI bisa diakses lewat internet? Saya sudah menggoogle tapi tidak menemukannya. Agro1986 02:28, 24 Agustus 2005 (UTC)
-
-
- Saya justru tidak pernah mendengar "tak hingga", dan kalau didengar pun agak 'aneh'. Tentang 'detil', ini tergantung konteksnya, sebab detail bisa mempunyai banyak arti. Misalnya saya rasa "detail of a picture" mungkin lebih cocok menggunakan "detil" daripada "seluk beluk" atau "perincian". Hayabusa future (bicara) 06:35, 24 Agustus 2005 (UTC)
[sunting] 1960-an, keserupadirian, kelemahlembutan
Apa terjemahan dari "in the 1960s" (ada s nya)? Sepertinya saya sering mendengar "pada tahun 1960-an". Apakah itu termasuk bahasa Indonesia yang benar? Agro1986 02:28, 24 Agustus 2005 (UTC)
"serupa diri" adalah kata sifat, terjemahan dari "self-similar" (pernah digunakan di majalah BASIS). Kalau ingin dijadikan kata benda (self-similarity), apakah "keserupadiriian" atau "keserupa dirian"? Saya menggunakan pola "lemah lembut" menjadi "kelemahlembutan"/"kelemah lembutan". Agro1986 02:28, 24 Agustus 2005 (UTC)
- 1960s diterjemahkan menjadi 1960-an, dan bukan 1960an (coba lihat WP:PE). Untuk penggabungan kata, saya pernah baca kalau frasa tersebut mepunyai awalan dan akhiran, maka harus dipisah, sedangkan jika hanya awalan, digabung. Tapi mungkin saya salah ingat. Hayabusa future (bicara)
-
- Jadi maksudnya "kelemah lembutan" (awalah ke- dan akhiran -an) dan "terlemahlembut" (awalan ter- superlative)? OK untuk sementara saya akan pakai hal tersebut sampai ada sangkalannya (kalau ternyata salah). Agro1986 09:32, 26 Agustus 2005 (UTC)
- Setahu saya penulisan yang benar "kelemahlembutan" dan "terlemah lembut", jadi bila berimbuhan ganda disambung, sementara bila berimbuhan tunggal dipisah (contoh lain misalnya "bertanggung jawab", "pertanggungjawaban", "berserah terima", "penyerahterimaan"). sentausa 02:13, 18 Januari 2006 (UTC)
[sunting] Arsip Desember 2005
[sunting] Click
Menurut ketentuan, click diterjemahkan dengan klik. Saya mengalami kesulitan untuk menulis kata kerja klik dengan tambahan awalan me-. Seperti kurang menjadi mengurangi, kasar menjadi mengasari, kawin menjadi mengawini, apakah klik menjadi menglik atau mengklik? .Sepertinya lebih aman hanya dengan melakukan klik.
--borgx (kirim pesan) 01:03, 12 Desember 2005 (UTC)
- Apakah seharusnya "mengeklik"? Menurut Pedoman ejaan, awalan menge- ditambahkan untuk yang mempunyai satu suku kata. Tapi jujur saja lebih banyak yang menerjemahkannya menjadi "mengklik' daripada "mengeklik". Hayabusa future 05:22, 12 Desember 2005 (UTC)
[sunting] Arsip November 2005
[sunting] Arsip Oktober 2005
[sunting] Terjemahan kata-kata TI
Saya sudah mengetahui beberapa terjemahan kontemporer seperti posel (email), mengunduh (mendownload), pranala (link), dan luring (luar jaringan, offline). Namun ada banyak yang belum saya tahu. Ada nggak ya referensinya di Internet. Btw siapa ya yang menetapkan terjemahan-terjemahan tersebut?
- Penetapannya ditentukan pemerintah melalui Inpres (Daftar istilah baku). Untuk daftar pendek, lihat artikel Istilah Internet Indonesia. Hayabusa future (bicara) 08:07, 6 Oktober 2005 (UTC)
[sunting] Arsip September 2005
[sunting] Arsip Agustus 2005
[sunting] Nan
Apakah "nan" (misalnya "dia cantik nan pintar") hanya untuk penggunaan puitis (bandingkan dengan "dia cantik dan pintar")? Agro1986 09:32, 26 Agustus 2005 (UTC)
- Kata nan kalau tidak salah berasal dari bahasa Minang dan menurut KBBI memang bagian dari bahasa Sastra dan artinya bukan dan melainkan "yang". Meursault2004 10:35, 27 Agustus 2005 (UTC)

