Ngrumpon
Dari Wikipedia Indonesia, ensiklopedia bebas berbahasa Indonesia.
|
Artikel ini perlu dirapikan agar memenuhi standar Wikipedia |
[sunting] Budaya
Seperti halnya daerah-daerah lain di tanah Jawa, Ngrumpon juga banyak sekali menyimpan Sejarah tentang tradisi atau kebuadayaan lama yang sempat berkembang dalam masyarakat pada masa itu. Sebut saja, Ketoprak, Wayang Kulit, Tayub, Ledang, Erak, Slawatan dll. Disamping itu juga ada beberapa tradisi yang menandai hari-hari tertentu seperti :
Bersih : Dilaksanakan setiap Hari Selasa Pasaran Wage Wuku Galungan Sasi Lungkang. Pada hari tsb dilakukan ritual membersihkan seluruh Wesi Aji (benda pusaka), Belik/Kali (sumber mata air) dan Dalan Kali (jalan yang dilalui guna menuju ke Kali). Setelah semuanya dibersihkan, semua peserta bersih bersama-sama mengikuti kauman yang dilaksanakan dirumah sesepuh kali.
Megengan : Dilaksanakan pada malam menjelang puasa hari ke-1 dan malam takbiran (akhir puasa). Ritualnya, masing-masing rumah menyiapkan pernik-pernik (buceng, mule, metri, jenang sengkala, apem, cawisan; wedang, rokok dan kinang) yang kesemuanya tadi ditujukan untuk arwah para leluhur yang telah semare-semare (pergi mendahului kita).
Maleman : Dilaksanakan ditanggal ganjil pada sepuluh hari terakhir puasa. Ritualnya, setiap kepala keluarga masing-masing membawa bakul yang berisi nasi gurih dengan ditumpangi telur atau ayam. ( awangga@representative.com )
| Artikel mengenai budaya ini adalah suatu tulisan rintisan. Anda dapat membantu Wikipedia mengembangkannya. |

