Battle of Proud

Dari Wikipedia Indonesia, ensiklopedia bebas berbahasa Indonesia.

Artikel ini perlu dirapikan agar memenuhi standar Wikipedia
Merapikan artikel bisa berupa membagi artikel ke dalam paragraf atau wikifisasi artikel.
Setelah dirapikan, tolong hapus pesan ini.

Battle of Proud adalah sebuah cerita fiksi karya Asakura Ina. Kisah ini menceritakan tentang dunia mistik Jepang, drama percintaan orang muda, dan action yang berlatar belakang jaman sekarang.

[sunting] Cerita

Alkisah, terdapat seorang psikiater bernama Takeda Hoshikawa, ia mempunyai dua orang putri bernama Mifuyu dan Satsuki. Keduanya merupakan anak dari ibu yang berbeda karena Takeda menikah dua kali, namun kedua istrinya sudah meninggal. Sebenarnya, keluarga Hoshikawa adalah keluarga shaman sejak jaman dahulu. Mereka melakukan adat istiadat sesuai dengan keluarga mereka. Dalam adat keluarga shaman Hoshikawa, anak sulung berusia 16 tahun sudah diperbolehkan menikah dengan sesama keturunan shaman. Mifuyu yang merupakan anak sulung pun dinikahkan dengan seorang pemuda bernama Fudo Reisaki. Mereka saling membenci meskipun mempunyai beberapa kesamaan, tapi sebenarnya saling mencintai. Ketika menikah, mereka mengucapkan sumpah bahwa mereka berdua akan mati apabila salah satu dari mereka berkhianat. Pada akhirnya sumpah itu dilanggar oleh Fudo. Ia bertemu dengan Karyurin, cinta pertamanya, dan ternyata secara diam-diam mereka saling mencintai. Mengetahui hal itu, Mifuyu menjadi marah dan membunuh Fudo dan Karyurin, namun sesaat sebelum kematiannya, Fudo melepaskan Pedang Naga Api sehingga pedang itu berhasil menembus jantung Mifuyu.


[sunting] Tokoh-tokoh

Mifuyu: Seorang gadis berusia 16 tahun yang dinikahkan dengan Fudo Reisaki oleh ayahnya. Ia memiliki sifat yang dingin, keras, dan ketidakpedulian, serta selalu menutup diri dengan orang lain. Di lingkungan sekolahnya, ia dijuluki sebagai "si jenius" karena pandai dalam mata pelajaran apapun. Karena sifatnya yang keras, ia tidak mempunyai teman di sekolahnya. Satu-satunya sahabatnya adalah Arika yang terpisah jauh darinya.

Fudo: Seorang pemuda yang hanya setengah tahun lebih tua dari Mifuyu. Ia memiliki sifat dan kesenangan yang sama seperti Mifuyu, bahkan hampir pola berpikirnya, sehingga banyak orang yang mengatakan kalau mereka adalah jodoh. Fudo menyukai gadis yang "seperti perempuan" tapi sangat kuat, mempunyai pandangan yang luas dan berbeda, serta mempunyai perbedaan dengan gadis-gadis lainnya.

Satsuki: Adik Mifuyu. Sebagai seorang shaman, ia dijuluki sebagai Penguasa Musim Semi, karena ia akan mendapat kekuatan bulan yang berlimpah di musim semi. Satsuki sedikit membenci Mifuyu yang mempunyai sifat ketidakpedulian. Sifatnya 100% sangat berbeda dari Mifuyu.

Takeda: Ayah Mifuyu dan Satsuki yang bekerja sebagai psikiater di kehidupan sehari-harinya. Sebagai ayah, ia cukup bijaksana, namun pada waktu Mifuyu dan Fudo akan saling membunuh ia tidak bisa berbuat apa-apa.

Homura: Seorang shaman yang menumpang di rumah keluarga Hirokawa. Ia adalah teman sekelas Fudo. Kelak ia akan menjadi pendamping hidup Satsuki. Ia cukup humoris dan kadang-kadang hanya mengandalkan keberuntungannya.

Hakuou: Kakak laki-laki Mifuyu yang keberadaannya misterius. Ia ingin membalas dendam pada keluarga Hirokawa yang telah membuangnya karena menganggapnya sebagai "anak terkutuk".

Suzuka: Istri pertama Takeda yang dibilang sebagai "wanita iblis".

[sunting] Villain

Villain di cerita ini agak kurang jelas. Villain cerita ini adalah Hakuou, yang ingin membalaskan dendamnya karena sang ayah, Takeda, telah membuangnya. Ia dan Mifuyu mempunyai ibu yang sama, yaitu Suzuka. Suzuka diyakini sebagai seorang iblis. Dahulu, ketika Takeda masih muda, ia pernah menemukan seorang wanita yang ditangkap di dalam sebuah ruangan bawah tanah. Wanita itu ternyata adalah seorang iblis yang ditangkap oleh seorang shaman karena ia dianggap akan membunuh orang-orang di sekitarnya. Padahal, wanita itu adalah iblis muda yang secara tidak sengaja memasuki dunia manusia. Takeda kemudian menyelamatkannya dan akhirnya menikah dengan wanita itu. Wanita itu memperkenalkan diri dengan nama Suzuka. Suzuka melahirkan dua orang anak yaitu seorang anak laki-laki bernama Hakuou dan anak perempuan bernama Mifuyu. Tetapi, Hakuou dibuang karena diyakini sebagai "anak terkutuk".